ENHYDRIS | Assosiasi Reptiler Kayong: Hal - Hal yang Perlu di Pertimbangkan Sebelum Memelihara Ular

Ular merupakan binatang jenis reptil yang menyimpan sejuta pesona eksotis. Setiap daerah di Indonesia maupun belahan dunia manapun mempunyai jenis yang bermacam macam termasuk dalam hal motif. Malah sekarang ini yang sedang trend dalam pemeliharaan ular adalah membentuk sebuah motif tersendiri sesuai keinginan kita. Menarik bukan? Bagi anda yang berminat dan ingin memulai memelihara ular, perlu mempertimbangkan hal hal berikut ini:
1. Ijin atau dukungan dari keluarga
Ijin merupakan langkah awal yang mesti disepakati antara pihak keluarga dengan kita. Dengan ijin ini kita bisa memulai totalitas dalam memilih dan memelihara ular. Tanpa ijin, nantinya perawatan ular kita tidak maksimum, sebab harus main kucing kucingan dengan orang tua dan ujung ujungnya kita malah menitipkan piaraan kita sama teman. Kasian ularnya…
2. Tempat
Bagi ular python, tempat merupakan faktor penting dalam pemeliharaannya sebab untuk ular ukuran normal (Retic, Molurus) dalam pemeliharaan bisa mencapai panjang 7 – 10 meter, Untuk jenis python dwarf panjang maksimal 3-4 meter.
3. Waktu
Secara umum, meskipun ular termasuk reptil yang relatif mudah perawatannya, bukan berarti disepelekan. Ular juga perlu waktu buat interaksi dengan kita salah satunya membersihkan kandang ketika kencing maupun pub, memandikan dan menjemurnya buat kelancaran pencernaan, minimal sekali dalam seminggu, dan juga membiasakan memegang (handling) ular tersebut, supaya menjadi jinak. Umur ular berkisar antara 15 – 30 tahun.
4. Biaya
Perawatan ular antara lain menyediakan kandang sesuai dengan ukuran, makan minimal seminggu mulai dari pinkies, mencit, rat afkir, sampai ayam. Semua tergantung ukuran dari ular yang kita piara. Disamping itu penting juga memberikan asupan gizi yang lain, dan juga memberikan obat ketika sakit. Dengan demikian, biaya perlu dipertimbangkan agar ular kita tidak terlantar karena dana kita tidak support.
5. Pengetahuan tentang ular
Untuk bisa mengetahui karakter dan seluk beluk dalam pemeliharaan ular, perlu juga kita sharing atau nongkrong bareng dengan orang orang yang sudah mahir dalam memelihara ular atau ikut bergabung dengan komunitas pecinta reptil, disamping rajin rajin kita membaca buku, dan forum tentang reptil/ular. Dengan demikian ular yang dipilih bisa tepat dan sesuai dengan kondisi kita.
6. Mental
Sejinak-jinaknya ular, adakalanya dia menjadi agesif/galak biasanya ketika dia sedang ganti kulit (Shedding) dan ketika pemberian makan di kandang dia menjadi agresif (feeding respon). Jadi kita harus mempersiapkan mental untuk kena gigitannya, tetapi ini bisa dihndari ketika kita sudah memahami karakter dari ular tersebut. Demikian juga kesabaran dan ketelatenan diperlukan, terlebih ketika ular kita sedang sakit, ketika membersihkan kandang bahkan ketika sedang handlingtiba tiba si ular kencing dan pub..